Hingga saat ini, flashing ROM Xiaomi Redmi S2 yaitu cara paling manjur buat mengatasi ponsel Redmi S2 yg matot/meninggal total, bootloop serta tidak dapat menyala.
Untuk Anda yg sedang pusing akhir smartphone Xiaomi Redmi S2 yg bermasalah menyerupai lupa pola, bootloop, hardbrick, dan matot, maka anda perlu flash xiaomi Redmi S2 hingga tuntas.
Adapun hambatan yg berakibat Redmi S2 wajib pada-flash itu beragam. Antara lain sebab yaitu Bootloop, lupa kata sandi, hank, mati total, dan lain sebagainya.
Penyebab paling umum yaitu alasannya yaitu terinfeksi virus. Apabila memang syarat smartphone Xiaomi Redmi S2 menyerupai ini, maka cobalah cara flash Xiaomi Redmi S2 ini buat mengatasinya.
Persiapan Melakukan Flash Xiaomi Redmi S2 via Mi Flash Tool
Sebelum melaksanakan flashing, maka hal yang paling wajib yaitu mem-backup data penting pada hp. Jangan sampai lalai sebab yaitu konsekuensinya tentu berat.
Bisa-bisa seluruh nomor penting, foto serta video kenangan lenyap tidak tertolong. Nah sehabis menyalin data Anda, silakan lanjutkan dengan mengunduh arsip penting.
1. Syarat dan Bahan Sebelum Flash Redmi S2
- Stock ROM MIUI Xiaomi Redmi S2. Pilih yang versi global agar Bahasa Indonesia tersedia.
- USB Driver Xiaomi Redmi S2 (adb)
- Mi Flash Tool
- Kabel USB serta PC/Laptop
- Baterai Redmi S2 diatas 50persen
- HP Xiaomi Sudah Unlock Bootloader (UBL)
Tutorial Cara Flash Xiaomi Redmi S2 Dengan Mi Flash Tool
Setelah ponsel Xiaomi Redmi S2 milik Anda telah Unlock Bootloader, ikutilah langkah-langkah ini dia menggunakan cermat.
1. Install pelaksanaan driver Xiaomi Redmi S2 dan Mi Flash Tool. Selanjutnya buat folder gres serta ekstrak arsip Stock ROM Redmi S2 ke dalamnya.
Catatan: Yang diekstrak yaitu arsip ROM Fastboot yang berekstensi .tgz, jadi wajib melakukan 2 kali ekstrak selesainya file ROM didownload.
2. Buka Mi Flash Tool, klik tombol Select serta arahkan ke folder daerah Anda mengekstrak ROM tadi.
3. Selanjutnya Anda bisa memilih beberapa opsi flash dalam potongan kanan bawah aplikasi Mi Flash Tool. Ada pilihan:
- Flash_All (semua data terhapus).
- Flash_all_except_data_storage jika ingin flash tanpa kehilangan data di memori internal.
- Flash_all_lock buat proses flash membentuk clean install lalu bootloader balik terkunci.
Catatan: Pada versi MiFlashTool terkini, goresan pena Flash_All berubah sebagai Clean All, goresan pena Flash_all_except_data_storage berubah sebagai save user data, serta Flash_all_lock berubah sebagai clean all and lock. Pada pada dasarnya sih sama saja, hanya tidak selaras ukiran pena dibanding MiFlashTool versi usang.
Saya sarankan buat pilih Flash_All/Clean All saja izin smartphone Anda higienis berdasarkan segala virus. Apalagi tersebut sudah dilakukan backup data.
4. Matikan Xiaomi Redmi S2 Anda, tekan dan tahan tombol volume bawah + tombol power, tunggu keluarnya logo Fastboot. Segera hubungkan smartphone ke PC (dengan kabel USB) apabila ponsel sudah masuk ke mode fastboot.
5. Klik tombol Refresh di software Mi Flash Tool pada PC Anda buat mengetahui apakah ponsel sudah terdeteksi atau belum. Begitu ponsel terdeteksi, maka tinggal klik tombol Flash, dan proses Flashing segera berjalan.
6. Tunggulah beberapa saat sampai flashing Xiaomi Redmi S2 terselesaikan. Ponsel akan restart sendiri begitu proses flashing ROM Redmi S2 selesai.
Proses booting umumnya memakan waktu lima-10 mnt, jadi tunggu saja sampai proses booting redmi S2 selesai.
Berikan Komentar
<i>KODE</i>
<em>KODE YANG LEBIH PANJANG</em>
Notify me
untuk mendapatkan notifikasi balasan komentar melalui Email.