Zonateknologidunia.com - Sebanyak 141 orang pemain berasal china ini ditangkap alasannya artinya menciptakan dan menjual dan pula memakai cheat waktu bermain game online Player Unknown's Battleground (PUBG).
Mereka seluruh ditangkap alasannya merupakan selain curang, mereka pula telah menyisipkan virus yg berbahaya yg mampu mencuri data pengguna lain dalam perangkat lunak cheat tadi.
Kasus cheta ini bermula sejak athun baru2019 kemudian, dimana pengembang game online PUBG mendapat banyak laporan adanya pemain yang menggunakan cheat ketika bermain game online PUBG. Dan berdasarkan laporan inilah Tencent bertindak. Dan mereka membawa pihak berwajib atau kepolisian buat menangkap semua orang yg menciptakan cheat, penyebar serta pula para pengguna cheat.
Dari output penangkapan ini, ada sebesar 200 perangkat keras PC, Flashdisk dan jua telepon genggam disita sang pihak polisi buat menjadi barang bukti.
Dari situs resmi PUBG, dirilislah foto-foto penangkapan dan barang bukti yang terdapat dilokasi kejadian daerah penghasil cheat tersebut. Para pelaku ini terancam dijatuhi hukuman penjara selama minimal lima (lima) tahun sebab artinya sudah dipercaya melaksanakan kejahatan siber yang sangat berbahaya.
Pada bukan Januari2019, Tencent serta pihak berwajib atau polisi telah menangkap 120 orang peretas. Dan kemudian dalam bulan April2019 Tencent dan kepolisian jua sudah menangkap yang menggunakan cheat dan pembuat cheat sebanyak 15 orang.
Maka total seluruh peretas dalam bulan Juli2019 ini sebesar 141 orang dan mereka seluruh akan dijatuhi hukuman minimal 5 (tahun) penjara.
Maka jangan menggunakan cheat untuk memainkan game online PUBG, apabila nir mau ditangkap serta pada penjara menyerupai yg telah terjadi.
Berikan Komentar
<i>KODE</i>
<em>KODE YANG LEBIH PANJANG</em>
Notify me
untuk mendapatkan notifikasi balasan komentar melalui Email.